Judul Musik Rock Indonesia Timur



Judul Musik Rock Indonesia Timur

Judul Musik Rock Indonesia Timur –  Menghadiri festival musik merupakan momen spesial yang patut dibagikan. Apalagi, tinggal di kota yang sebagian penikmat musik atau bahkan pegiat musik masih belum paham betul tentang definisi festival musik. Ya, di kota ini atau mungkin di kota lain, masih ada saja orang yang merasa kesulitan membedakan antara festival musik dan kompetisi musik.

Judul Musik Rock Indonesia Timur

Judul Musik Rock Indonesia Timur

throughtheeyesofthedead – Menurut Kamus Umum Besar Indonesia, kata festival berasal dari bahasa Latin, tepatnya dari akar kata “festa” atau pesta dalam bahasa Indonesia. Sering kali, festival berarti perayaan besar atau acara meriah yang diadakan untuk memperingati sesuatu yang istimewa. Atau, dapat diartikan sebagai hari atau minggu yang penuh kegembiraan untuk memperingati peristiwa penting atau bersejarah, atau perayaan populer.

Jadi, festival musik adalah perayaan bermain dan mendengarkan musik di mana setiap orang dapat bebas mengekspresikan diri tanpa dinilai oleh juri kompetisi band. Sekali lagi, perlu diperjelas makna dari terminologi festival musik dan kompetisi musik.

 

Baca Juga : Daftar Aplikasi Mendengarkan Musik

 

Kehadiran Rock In Celebes selama lima tahun berturut-turut di Kota Daeng bisa dibilang memberikan gambaran tentang definisi festival musik yang sebenarnya, seperti yang disebutkan di atas. Esensi musik yang sesungguhnya terpancar dalam ruang kebebasan berkreasi yang lengkap dengan tetap mempertahankan performa audio dan visual yang berkualitas tinggi di atas panggung.

Pada tahun 2014, Rock In Celebes memasuki edisi kelimanya dengan menampilkan 10 penampilan utama dari band-band rock kebanggaan tanah air dan 32 band independen yang masing-masing memiliki ciri khas dan gaya tersendiri dalam menyuguhkan musik yang memikat. Ini merupakan kali kedua Rock In Celebes secara eksklusif menampilkan band-band dari seluruh Indonesia, tanpa ada artis internasional. Sebelumnya, pada tahun 2010, mereka menampilkan Marduk, pada tahun 2012 Secondhand Serenade, Psycroptic, dan Suffocation, serta pada tahun 2013, Chris Carrabba dari Dashboard Confessional.

Acara Rock In Celebes 2014 yang diselenggarakan selama dua hari dari tanggal 20 hingga 21 Desember 2014 ini diselenggarakan oleh Chambes Entertainment dan kembali diadakan di Celebes Convention Center, Makassar. Tempat yang dikenal sebagai tempat penyelenggaraan berbagai kegiatan pameran di kota ini sempat membuat saya ragu akan potensi kesuksesan acara musik rock ini. Karena tahun lalu, sejujurnya, saya kurang menikmati pengalaman audio dari masing-masing penampil, yang mungkin disebabkan oleh pantulan dari dinding besar yang memisahkan festival musik dan festival mode di Rock In Celebes 2013.

 

Baca Juga : Famous Indonesian Songs to Sing at Karaoke 

 

Hari pertama Rock In Celebes 2014 diawali oleh penampilan band-band yang mewakili berbagai aliran musik. Sebagai penampil utama pada hari Sabtu, 20 Desember 2014, kita akan disuguhkan Musikimia, lambang rock alternatif Indonesia, yang tampil unik di tengah dominasi penampil metal terbaik Indonesia, seperti Kapital dari Tenggarong, Revenge dari Jakarta, dan Burgerkill dari Bandung, yang bergantian menempati Panggung Utama A dan B yang letaknya bersebelahan.

Selain penampil utama, panggung Rock In Celebes juga dimeriahkan oleh Biang Kerock dari Tenggarong, Frontxside dari Makassar, Miraculous dari Makassar, From Hell To Heaven dari Gorontalo, Iklim dan Maracana dari Palu, serta Freezer, The Rock Company, Galarasta, Jumping Illusions, Ritual, Bhulu Ayam, Critical Defacement, dan All Confidence Out dari Makassar, yang semuanya menempati panggung yang sama.

Tak lupa juga panggung lainnya, selain Main Stage A dan B, ada pula Alternative Stage yang menampilkan Undegrace dari Toraja, Shibuya dan Bonzai dari Makassar, serta DJ Austyn, Ajienbuddies, dan NET. Panggung ini akan dimeriahkan oleh Speed ​​Instinct, Ska With Klasik, Next Delay, dan Wildhorse.

Di Stage A, Miraculous mengawali Rock In Celebes 2014 dengan penampilan slam metal yang memukau, mengingatkan kita pada penampilan Necropsy di Rock In Celebes 2013.

The Rock Company menampilkan musik hard rock modern yang mengingatkan kita pada Guns N’ Roses. Sekilas, sang vokalis mengingatkan saya pada Axl Rose yang sedang asyik bermain bersama Velvet Revolver.

Bakat musik The Rock Company bersinar terang di Rock In Celebes 2014.

Penampilan Bhulu Ayam di Panggung Utama A, satu-satunya band yang memasukkan unsur parodi di Rock In Celebes 2014, memukau penonton dengan musikalitas, lirik, kostum, dan kejenakaan mereka di atas panggung, membuat penonton terpesona sekaligus terhibur. Semangat bermusik tampak jelas pada Sastromuni, Teamlo, dan Asedese, yang merupakan tokoh kunci dalam dunia band parodi Indonesia. Bhulu Ayam ingin menghidupkan kembali semangat tersebut. Dengan membawakan lagu-lagu orisinal seperti “Bronis (Barongko Manis),” Bhulu Ayam ingin tampil menonjol dengan karakter unik di antara band-band sejenis lainnya.

Galarasta dengan mudah membawakan musik Reggae dengan nuansa khas Bob Marley, setelah baru-baru ini merilis album penuh berjudul “Man In Love” tahun ini. Galarasta menjadi satu-satunya band yang membawakan musik reggae di Rock In Celebes

Related Post